Gambaran Umum Lokasi penelitian


BAB V
HASIL PENELITIAN
5. 1. Gambaran Umum Lokasi penelitian
Kelurahan Bangun Sari Baru memiliki XII dusun adapun  batas wilayah sebagai berikut :
- Sebelah Barat berbatasan dengan       : Desa Buntu Bedimbar dan Telaga Sari
- Sebelah Timur berbatasan dengan      : Desa Limau Manis
- Sebelah Selatan berbatasan dengan    : Desa Bangun Sari
- Sebelah Utara berbatasan dengan       : Desa sena Kecamatan Batang Kuis
5. 2. Hasil Penelitian
Dari hasil penelitian yang berjudul “Hubungan Karakteristik Pengasuh Balita Dengan Status Gizi Balita di Desa Bangun Sari Baru Dusun VIII dan IX Kecamatan Tanjung Morawa Kabupaten Deli Serdang Tahun 2011”, Maka penelitian mendapat hasil sebagai berikut :

5. 2. 1. Karakteristik Penelitian
 1.  Pengetahuan Responden
Tabel 5. 1.
Distribusi responden berdasarkan pengetahuan pengasuh balita tentang kebutuhan nutrisi pada balita diDesa Bangun sari baru dusun VIII dan IX Kecamatan Tanjung Morawa Kabupaten Deli Serdang Tahun 2011”
No.
Katagori  Pengetahuan
Jumlah Responden
Persentase
1.
2.
3.
Baik
Sedang
Buruk
5
17
4
19 %
66%
11 %

Total
26
100 %

Keterangan : Dari hasil penelitian didapat bahwa pengetahuan pengasuh balita di Desa Bangun Sari Baru Dusun VIII dan IX Kecamatan Tanjung Morawa Kabupaten Deli Serdang Tahun 2011” mayoritas berpengetahuan sedang yaitu 17 orang (66%).





 2. Pendidikan Responden
Tabel 5.  2.
Distribusi pengetahuan responden berdasarkan pendidikan pengasuh balita tentang kebutuhan nutrisi pada balita diDesa Bangun sari baru dusun VIII dan IX Kecamatan Tanjung Morawa Kabupaten Deli Serdang Tahun 2011”
No
Pengetahuan
PENDIDIKAN RESPONDEN

TOTAL

Tidak Sekolah
SD
SMP
SMA
F
%
F
%
F
%
F
%
F
%
1.
2.
3.
Baik
Sedang
Buruk
-
-
1
-
-
4%
3
11
1
11%
42%
4%
2
4
2
8%
15%
8%
-
2
-
-
8%
-
5
17
4
19%
65%
16%


1
4%
15
57%
8
31%
2
8%
26
100%

Keterangan : Dari hasil penelitian didapat bahwa pendidikan Pengasuh balita di Desa Bangun Sari Baru Dusun VIII dan IX Kecamatan Tanjung Morawa Kabupaten Deli Serdang Tahun 2011, Mayoritas berpendidikan SD sebanyak 15 0rang dengan kriteria berpengetahuan Sedang 11 orang (n, 42%), berpengetahuan baik 3 orang (11%), berpengetahuan buruk 1 orang (4%) dan minoritas Tidak sekolah 1 orang (n, 4%).


 3. Umur Responden
Tabel 5. 3.
Distribusi pengetahuan responden berdasarkan umur pengasuh balita tentang kebutuhan nutrisi pada balita di Desa Bangun sari baru dusun VIII dan IX Kecamatan Tanjung Morawa Kabupaten Deli Serdang Tahun 2011
No
Pengetahuan
Umur Responden
TOTAL
<17 data-blogger-escaped-span="" data-blogger-escaped-tahun="">
17 – 35 Tahun
36 – 50 Tahun
F
%
F
%
F
%
F
%
1.
2.
3.
Baik
Sedang
Buruk
-
-
1
-
-
4%
1
10
2
4%
38%
8%
4
7
1
15%
27%
4%
5
17
4
19%
65%
16%

Total
1
4%
13
50%
12
46%
26
100%

Keterangan : Dari hasil penelitian, didapat bahwa mayoritas pengetehuan  responden berdasarkan umur yaitu berpengetahuan Sedang 17 orang (65%)  diantaranya 10 orang pada umur 17 – 35 tahun (38%) dan  7 orang pada umur 36 – 50 tahuan (27%). Dan minoritas berpengetahuan buruk yaitu sebanyak 4 orang diantaranya 1 orang (4%) pada umur < 17 tahun, 2 orang pada umur 17 – 35 tahun (8%) dan 1 orang pada umur 36 – 50 tahun (4%).


 4. Lama Bekerja Responden
Tabel 5.  4.
Distribusi pengetahuan responden berdasarkan lama bekerja pengasuh balita tentang kebutuhan nutrisi pada balita didesa Bangun sari baru dusun VIII dan IX Kecamatan Tanjung Morawa Kabupaten Deli Serdang Tahun 2011
No.
Pengetahuan
Lama Bekerja (Pengalaman Bekerja)
TOTAL
< 5 Tahun
>5 Tuhun
F
%
F
%
F
%
1.
2.
3.
Baik
Sedang
Buruk
2
8
2
8%
31%
8%
3
9
2
11%
34%
8%
5
17
4
20%
65%
15%

Total
12
47%
14
53%
26
100%

Keterang : Dari hasil penelitian, di dapat bahwa pengasuh balita didesa Bangun Sari Baru Dusun VIII dan IX Kecamatan Tanjung Morawa Kabupaten Deli Serdang Tahun 2011, Mayoritas pengetahuan responden berdasarkan lama bekerja yaitu berpengetahuan sedang sebanyak 17 orang (65%) dan minoritas berpengetahuan buruk sebanyak 4 orang (15%).



5. 3. Status Gizi Balita
Dari hasil penelitian maka penelitian mendapat hasil status gizi balita asuh di desa Bangun Sari Baru Dusun VIII dan IX pada Tahun 2011 adalah sebagai berikut :
Tabel 5. 5.
No.
Penilain Status Gizi
F
Persentase
1.
Gizi Baik
7
27
2.
Gizi Sedang
11
42
3.
Gizi Kurang
8
31
4.
Gizi Buruk
-
-

Total
26
100 %

                           



            Keterangan : Dari data tabel diatas maka diperoleh, Mayoritas status gizi balita asuh didesa Bangun Sari baru Dusun VIII dan IX adalah gizi sedang sebanyak 11 balita (42%) dan minoritas status gizi balita asuh adalah gizi baik sebanyak 7 balita atau (27%).
5. 5. Hubungan Karakteristik Pengsuh Balita Dengan Status Gizi Balita
            Untuk mengetahui hubungan karakteristik pengasuh balita dengan status gizi balita, data diolah dengan mengunakan Uji Regressi Linear Berganda yang diperoleh sebagai berikut :


Tabel 5. 6. Hasil Uji regressi Liniear Berganda antara Variabel Umur, Pendidikan, Lama Bekerja, Pengetahuan dengan Variabel Status Gizi Balita

Mode

Unstandardized Coefficients
Standardized Coefficients
t
Sig.
B
Std. Error
Beta
B
Std. Error
1
(Constant)
2.671
.743

3.593
.002
Umur Responden
-.177
.169
-.219
-1.049
.306
Pendidikan Responden
-.199
.145
-.297
-1.370
.185
Lama Bekerja Responden
-.078
.218
-.084
-.356
.726
Skor Responden
.344
.144
.438
2.382
.027
  
 
 
 
 
a  Dependent Variable: Status Gizi Balita

Tabel 5. 7. Hasil Uji Regressi Liniear Berganda antara Variabel Umur, Pendidikan, Lama Bekerja, Pengetahuan, dengan Variabel Status Gizi Balita Pada Model Summary


Mode
R
R Square
Adjusted R Square
Std. Error of the Estimate
1
.560(a)
.314
.183
.425
a  Predictors: (Constant), Skor Responden, Pendidikan Responden, Umur Responden, Lama Bekerja Responden

            Dari kotak “model summary” didapatkan nilai R Squer sebesar 314 artinya keempat variabel independen dapat menjelaskan  variabel status gizi balita sebesar 31,4 % sedangkan sisanya dijelaskan oleh variabel lain. Dari hasil uji statistik  didapatkan p value = 0,074, Namun demikian prinsip pemodelan harus yang sederhana variabelnya maka masimg – masing variabel independen harus dicek p valuenya, variabel yang  p value  > 0,05 dikeluarkan dari model, dimulai dari P Value yang paling terbesar.
            Ternyata dari 3 variabel independen variabel yang  p valuenya > 0,05  yang paling besar yaitu variable lama bekerja p = 0,726, variable umur P = 0,306, variable pendidikan P = 0,185. Setelah variable lama bekerja dikeluarkan maka hasilnya sebagai berikut :
Tabel 5. 8. Hasil Uji regressi Liniear Berganda antara Variabel Umur, Pendidikan,  Pengetahuan dengan Variabel Status Gizi Balita


Mode

Unstandardized Coefficients
Standardized Coefficients
T
Sig.


B
Std. Error
Beta
B
Std. Error
1
(Constant)
2.551
.649

3.929
.001

Umur Responden
-.201
.153
-.248
-1.317
.201

PendidikanResponden
-.174
.124
-.260
-1.398
.176

Skor Responden
.343
.142
.436
2.423
.024
a  Dependent Variable: Status Gizi Balita



Tabel 5. 9. Hasil Uji Regressi Liniear Berganda antara Variabel Umur, Pendidikan, Pengetahuan, dengan Variabel Status Gizi Balita Pada Model Summary



Model
R
R Square
Adjusted R Square
Std. Error of the Estimate
1
.556(a)
.310
.215
.417
a  Predictors: (Constant), Skor Responden, Pendidikan Responden, Umur Responden

            Dari tabel diatas dapat dilihat bahwa tidak terdapat banyak perubahan nilai R Squer dan B- nya. Jika terjadi perubahan yang besar maka variabel Lama Bekerja tidak jadi dikeluarkan dalam model. Berdasarkan  p valuenya > 0,05 maka variable
yang harus dikeluarkan kembali adalah variabel Umur Responden dan hasilnya sebagai berikut :
Tabel 5. 10. Hasil Uji regressi Liniear Berganda antara Variabel Pendidikan,     Pengetahuan dengan Variabel Status Gizi Balita
                                                                                                   

Mode

Unstandardized Coefficients
Standardized Coefficients
t
Sig.
B
Std. Error
Beta
B
Std. Error
1
(Constant)
1.875
.404

4.645
.000
Pendidikan Responden
-.125
.121
-.187
-1.036
.311
Skor Responden
.375
.142
.477
2.649
.014
  
 
 
a  Dependent Variable: Status Gizi Balita



Tabel 5. 11. Hasil Uji Regressi Liniear Berganda antara Variabel Umur, Pendidikan, Pengetahuan, dengan Variabel Status Gizi Balita Pada Model Summary


Mode
R
R Square
Adjusted R Square
Std. Error of the Estimate
1
.505(a)
.255
.190
.423
a  Predictors: (Constant), Skor Responden, Pendidikan Responden



            Dari tabel diatas dapat dilihat bahwa terdapat banyak perubahan nilai R Square dan B-nya. Karena terjadi perubahan yang besar maka variabel Umur Responden tidak jadi dikeluarkan dalam model.
            Dari data – data  tabel diatas dapat disimpulkan bahwa model persamaannya adalah sebagai berikut :
Y = a + b1X1 + b2X2 + …. + bkXk + e                       (Hastono, 2006)
Y = 2.551- 2,0 X1 (UR) – 174 (PR) X2 + 343 (SR)
Keterangan :
                        a          = Constanta
                        X1        = Pengetahuan Respondens
Maka dapat disimpulkan bahwa” ada hubungan karakteristik pengasuh balita dengan status gizi balita” yang dimana faktor yang sangat mempengaruhi adalah pengetahuan responden akan nutrisi yang baik bagi balita, umur responden, dan pendidikan responden. Dimana sesuai dengan penelitian Rogers 1974 bahwa pengetahuan manusia diperoleh melalui mata dan telinga dan pengetahuan merupakan domain yang sangat penting untuk terbentuknya tindakan seseorang dan sebelum orang mengadopsi prilaku baru didalam diri orang tersebut terjadi proses kesadaran, merasa tertarik, menimbang – nimbang, mencoba, adopsi dimana orang telah berprilaku baru sesuai dengan pengetahuan, kesadaran, dan sikapnya terhadap stimulus.

0 komentar:

Post a Comment